Kematian Gadis di Batanghari Tak Kunjung Terungkap, Warga Galang Aksi Kemanusiaan Peduli Sifa
Haloindonesianews.com, Batanghari – Puluhan warga yang mengatasnamakan Komunitas Peduli Sifa menggelar aksi penggalangan dana kemanusiaan, pada minggu (14/04/2024) di jalan Lintas Sumatera Tembesi-Jambi.
Aksi kemanusiaan ini dilakukan buntut dari dinginnya kasus kematian seorang gadis cantik bernama Sifa (20) yang ditemukan tewas mengapung tanpa busana pada 27 Februari 2024 lalu, disebuah kolam bekas yang beralamat di jalan baru Kilometer 6, Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Muara Tembesi, Batanghari.
Menurut ketua Komunitas Peduli Sifa, Aan Siswanto, aksi ini dilakukan untuk membantu keluarga dalam mencari keadilan atas tewasnya Sifa, karena menurutnya kasus tersebut sudah lama namun belum juga terungkap siapa pelaku pembunuhannya.
“Uang ini rencananya akan digunakan untuk pendampingan hukum keluarga korban serta akan menggelar do’a akbar bersama yang melibatkan masyarakat di empat desa dan satu kelurahan,” kata Aan Siswanto, saat menggelar aksi penggalangan dana kemanusiaan.
Dikatakannya juga, bahwa aksi kemanusiaan ini akan terus dilakukan hingga satu minggu kedepan dengan harapan kasus ini segera terungkap.
“Insyaallah sampai satu minggu, dan kita mohon maaf juga kepada para pengguna jalan yang merasa terganggu, karena ini unsur kemanusiaan sekali lagi kami mohon maaf,” sebutnya.
Baca juga:
- Terkuak! Mayat Wanita Mengapung di Eks Kolam Galian Batu Bata Ternyata Warga Desa Pasar Terusan
- Polisi Tangkap 2 Pelaku Penganiayaan Penyebab Kematian Santri di Tebo
Untuk diketahui bahwa, kasus penemuan jenazah seorang gadis berusia 20 tahun ini terjadi pada 27 Februari 2024 lalu, dan sempat mengegerkan masyarakat Kabupaten Batanghari, Jambi. Pasalnya, korban ditemukan mengenaskan tanpa busana di dalam kolam bekas dengan penuh luka tusukan senjata tajam.
Mirisnya, setelah 48 hari kasus kematian ini bergulir, pihak kepolisian Polres Batanghari sampai saat ini belum berhasil mengungkap siapa pelaku pembunuhan dan apa motif dibalik kasus tewasnya gadis cantik asal Desa Pasar Terusan ini. (Yadi)
Discussion about this post