Misteri Pembunuh Nasyipa
Polres Batanghari Kantongi Dugaan Pelaku, Sayangnya Alat Bukti Tidak Ditemukan
Haloindonesianews.com, Batanghari- Mendekati masa berakhirnya jabatan Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto, hingga saat ini lebih dari empat bulan, Kasus pembunuhan sadis yang dialami Nasyipa gadis berusia 20 tahun warga pasar terusan kecamatan muara Bulian kabupaten batanghari, belum menemukan titik terang.
Nasyipa, gadis cantik yang tewas dibunuh dengan kondisi yang tidak wajar, jasad Nasyipa ditemukan di lobang kolam bekas galian batu bata pada 27 februari 2024 dengan kondisi tanpa busana, masih menjadi tanda tanya besar dikalangan warga.
Sayangnya, hingga sampai saat ini, Kepolisian Polres Batanghari dibawah kepemimpinan AKBP Bambang Purwanto terbilang gagal dalam mengungkap siapa pelaku dibalik pembunuh Nasyipa, Hingga hanya menunggu hitungan hari Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto mengakhiri jabatannya sebagai Kapolres batanghari dan dimutasinya untuk menduduki jabatan barunya, pengungkapan kasus pembunuh Nasyipa belum menemukan titik terang.
Baca juga:
- Kematian Gadis di Batanghari Tak Kunjung Terungkap, Warga Galang Aksi Kemanusiaan Peduli Sifa
- Judi Online dan Perselingkuhan jadi Faktor Utama Kasus Perceraian di Muaro Jambi
Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto saat dimintai keterangan di pendopo Kejaksaan negeri Batanghari Rabu (17/072024) mengakui hingga sampai saat ini anggotanya belum berhasil mengungkap kasus pembunuhan Nasyipa.
“Anggota masih melakukan penyidikan, hingga sampai saat ini kita belum menemukan alat buktinya” jelasnya
Kapolres berdalih, sulitnya mengungkap kasus pembunuh nasyipa lantaran tidak ada saksi dan barang bukti, sehingga polisi tidak mampu mengungkap kasus pembunuhan Nasyipa yang berjalan lebih dari 4 bulan.
“Sudah lebih dari empat bulan kesulitan kita masih belum menemukan alat bukti dan saksi, tapi anggota kita masih melakukan penyidikan” Sebutnya
Selain itu Kapolres mengklaim telah mengantongi nama yang diduga sebagai pelaku yang disinyalir terlibat sebagai pelaku pembunuhan Nasyipa, sayangnya dengan minimnya bukti, Polisi tidak bisa menetapkan sebagai tersangka.
“Dugaan sementara nama pelaku sudah kita kantongi, tapi tidak bisa kita ungkap lantaran tidak adanya alat bukti, bisa saja kita tetapkan tersangka dan kita tangkap, namun kita minim petunjuk alat bukti yang mengarah pada nama yang dikantongi polisi” tutup Kapolres Batanghari AKBP Bambang Purwanto (Yadi)
Discussion about this post